Pada pemilihan itu, calon kandidat nomor urut 6 Ronald Rumsaro terpilih sebagai ketua Karang Taruna dengan perolehan suara terbanyak yakni, 13 suara.
Disusul calon nomor urut 3 Armando Idorway dengan perolehan suara sebanyak 12, dengan hasil suara itu, Armando ditetapkan sebagai Sekretaris. Kemudian, calon nomor urut 1 Wilyam Baransano dengan hasil suara 11, ditetapkan sebagai bendahara.
Calon nomor urut 2 Renold Napahay peroleh suara 10 dan ditetapkan sebagai wakil ketua. Piter Rumakito peroleh suara sebanyak 8 sehingga ditetapkan sebagai wakil sekretaris dan diakhiri dengan suara terendah Musa Yumame yakni 4 suara.
Ketua Karang Taruna Borarsi terpilih, Ronald Rumsaro dalam pernyataannya usai pemilihan, mengaku sangat berterima kasih kepada pemuda di lingkup Borarsi yang telah mempercayakan dirinya untuk memimpin Karang Taruna Borarsi 3 tahun kedepan.
“Ketika terpilih ini, ada beberapa program yang lahir dalam pikiran untuk membentuk kelompok kerja yang mana disesuaikan dengan apa yang kita lihat. Pertama kelompok kerja batu bata, kemudian kelompok kerja swadaya yang siap diakomodir dalam setiap pekerjaan, baik di pelabuhan maupun proyek-proyek kecil yang bisa dikerjakan pemuda,” jelas Ronald.
Sesuai visinya yakni memujudkan pemuda Karang Taruna Borarsi yang kreatif dan inovatif, kata Ronald dia akan berusaha semaksimal mungkin agar pemuda Borarsi keluar dari hal negatif untuk melakukan hal positif.
“Mungkin tidak bisa berantas setuntas mungkin, tapi perlahan-lahan kita akan bawa mereka ke jalan yang mereka tahu bahwa lebih baik,” ungkapnya.
Ronald juga berharap bagi pemerintah daerah kabupaten Manokwari untuk melihat pemuda dengan segala yang dibutuhkan, diinginkan dan melihat dari kacamata pemuda, apa yang dibutuhkan agar bersama-sama membangun Manokwari.
Sementara itu, Ketua Majelis Pertimbangan Karang Taruna, Norman Tambunan mengatakan, sebagai ketua terpilih yang baru, Ronald Rumsaro bisa menghimpun semua pemuda dilingkup Karang Taruna Borarsi dengan menyusun semua program kerja 3 tahun kedepan.
“Mengingat sudah mau bulan Desember dan kita tidak pernah lakukan Natal Borarsi, sehingga ketua Karang Taruna sebagai inisiator membentuk kepanitaan, agar bulan Desember kita bisa merayakan Natal bersama-sama,” tutur Norman.
Terpisah, mantan Ketua Karang Taruna Borarsi sebelumnya, Armado Idorway yang juga sebagai sekretaris terpilih, mengharapkan agar ketua terpilih untuk menjalankan roda organisasi sesuai Permensos RI Nomor 77 Tahun 2010.
“Agar ada RAKER Ke II Karang Taruna Borarsi untuk menselaraskan program kerja bersama Pemda Provinsi Papua Barat, dalam hal Ini, Dinas Sosial Papua Barat dan SKPD lainnya bersangkutan dengan Sosial Kemasyarakatan, Kepemudaan dan Pengembangan SDM,” beber Armando.
Dia lalu mengatakan, kerjasama dinas Lingkungan Hidup dan Pemerintah kabupaten Manokwari melalui seluruh Dinas terkait agar bertanggung jawab untuk pengembangan SDM anak muda di Manokwari, tetapi secara khusus bagi Karang Taruna Borarsi. (ALW/ON)
error: Hati-hati Salin Tanpa Izin kena UU No.28 Tahun 2014 Tentang HAK CIPTA dan/atau UU RI No.19 Tahun 2016 atas perubahan UU RI No.11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE)