Orideknews.com, MANOKWARI, – Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Persatuan Ahli Teknologi Laboratorium Kesehatan Indonesia (PATELKI) Papua Barat menggelar Musyawarah wilayah III dan Temu ilmiah V di salah satu hotel di Manokwari, Sabtu, (2/7/22).
Ketua DPW PATELKI Papua Barat, Mince Wilil,SKM.M.Kes mengaku dalam muswil itu dilakukan agenda utama yakni laporan pertanggungjawaban pengurus PATELKI masa periode 2018-2022 dan akan dilakukan pemilihan pengurus untuk periode berikutnya 2022-2026.
Menurutnya, dalam Muswil itu juga diadakan temu ilmiah yang menghadirkan sejumlah narasumber dari DPP PATELKI maupun daerah Papua Barat.
Muswil itu akan ada pembahasan kegiatan kinerja untuk pengembangan organisasi kedepan di Papua Barat.
“Akan ada pemilihan pada Sidang yang akan berproses setelah materi dan seminar, masing-masing DPC PATELKI kabupaten kota akan mengajukan calon dan dipilih sesuai AD/ART yang berlaku,” jelas Mince.
Terkait nama calon, kata dia pada pemberkasan ada dua calon yang telah memasukkan berkas, namun pengajuan calon akan diketahui saat gelaran sidang pleno.
“Kemarin dari DPC Manokwari nama yang diajukan pak Billy dan bu Evi, tetapi akan dilihat pada administrasi saat seleksi calon di pleno,” ujarnya.
Mince menegaskan, pemilihan ketua DPW terbuka untuk umum bagi anggota PATELKI di Provinsi Papua Barat.
“Syarat untuk maju pertama dia harus anggota DPC masing-masing kabupaten kota, tetapi domisili di kabupaten Manokwari Provinsi Papua Barat karena titik kordinasinya ada disini,” tambah Mince.
Untuk diketahui, Persatuan Ahli Teknologi Laboratorium Kesehatan Indonesia (PATELKI) adalah organisasi profesi nasional yang diakui pemerintah dan organisasi internasional teknologi laboratorium medik untuk teknologi laboratorium medis, dan masyarakat profesional nasional bagi para profesional medis Indonesia laboratorium.
PATELKI adalah sebuah organisasi nirlaba yang didanai sepenuhnya oleh iuran keanggotaan dan pendapatan dari barang dan jasa.
Anggota PATELKI tersebar di laboratorium rumah sakit, laboratorium medis swasta, laboratorium kesehatan masyarakat, laboratorium pemerintah, penelitian dan lembaga pendidikan dengan jumlah anggota lebih dari 30.000 anggota di seluruh Indonesia. (ALW/ON).