Deklarasi pasangan Romansa digelar di kediaman Cabup, Reineke R. Musa yang terletak di Jl. Ekonomi SMEA Lama, Manokwari, Sabtu, (28/12/2019).
Ketua Tim Pemenang Romansa, Ayub Msiren mengatakan, kedua pasangan tersebut memiliki latar belakang yang berbeda, yakni cabup Ronald Mambieuw dari aktivis dan parpol, sedangkan cawabup merupakan senior ASN yang memiliki segudang pengalaman dalam birokrasi.
“Pasangan ini boleh dikatakan sebagai pasangan yang unik dan sebagai kekuatan perwakilan laki-laki dan perempuan,’jelas Msiren.
Menurutnya, syarat sesuai ketentuan KPU untuk bakal calon jalur independen sudah disiapkan salah satu dukungan KTP.
“Sudah mendekati jumlah yang diminta. Sekarang sekitar 78 persen KTP yang terkumpul, tinggal dilengkapi saat Januari ke depan,”ungkapnya.
Dikatakannya Msiren, banyak nama yang awalnya diusung untuk menjadi cawabup, tetapi pilihan jatuh kepada Reineke E. Musa. Ini sekaligus mendukung keterlibatan figur calon perempuan dalam pesta demokrasi Pilkada 2020.
Calon bupati Manokwari, Ronald Mambieuw mengungkap keinginan maju tak lain adalah ingin menyambung aspirasi masyarakat yang selama ini dikawal dirinya bersama Parlemen Jalanan di Manokwari.
“Saya ingin menunjukan roh sesungguhnya dari semua suara masyarakat yang dititip selama ini,” katanya.
Ronald yang juga sebagai Panglima Parlemen Jalanan ini mengaku konsep pasangan Romansa sudah siap. Meski demikian hal ini belum bisa dipublikasikan.
Sementara calon wakil bupati, Reineke E Musa mengaku menerima sejumlah tawaran dari beberapa calon lain, tetapi lebih memilih bergabung menjadi pasangan Romansa.
Dirinya menilai klop dengan calon bupati karena beda latar belakang antara aktivis, politik dan ASN.
“Ada beberapa bidang yang ingin kami perbaiki, termasuk memajukan pemerintahan Manokwari. Kami siap maju di Pilkada Manokwari 2020,”bebernya.
Reineke sejatinya merupakan mantan Camat dan Kasubag di Perindakop serta Dinas PU Manokwari. Saat ini dirinya tengah memasuki masa pensiun sehingga pencalonannya dianggap tidak terganggu dengan statusnya sebagai ASN.
“Saya pensiun nanti tanggal 1 Mei 2020, sehingga pas jika saya mencalonkan diri maju dari Romansa,”tutur Reineke. (ALW/ON)
error: Hati-hati Salin Tanpa Izin kena UU No.28 Tahun 2014 Tentang HAK CIPTA dan/atau UU RI No.19 Tahun 2016 atas perubahan UU RI No.11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE)