Orideknews.com, MANOKWARI, – Cuitan Ruhut Sitompul yang memposting Anies Baswedan (Gubernur DKI Jakarta) terkait penggunaan pakean adat suku Dani, Papua ke medsos sangatlah menciderai tatanan adat Papua pada umumnya.
Menanggapi cuitan dari postingan Ruhut Sitompul, maka Senator Dr. Filep Wamafma, SH.,M.hum menyatakan secara tegas agar Ruhut Sitompul segera mengklarifikasi postingan tersebut, dan meminta maaf kepada suku Papua, lebihnya permohonan maaf harus disampaikan secara terbuka kepada suku Dani, Papua.
“Sebagai anak bangsa harusnya saling menghargai setiap ciri khas dari setiap suku masing-masing, sebab ketika ada postingan yang menyindir salah satu suku Papua sebagai bahan lelucon, maka secara tidak langsung Ruhut Sitompul telah menciderai hak dan martabat suku Papua sebagai mainan ke medsos” tegas Filep, Kamis (12/5).
Lebih lanjut, Filep menyampikan bahwa ketika persoalan politik antara Ruhut Sitompul dan Anies Baswedan, maka tidak perlu menyertakan cara penggunaan adat Suku Dani, Papua, sebagai simbol cuitan di medsos.
Dikatakan Filep, di tanah Papua sendiri masyarakat asli Papua sangat menghargai dan menghormati perbedaan suku, ras dan golongan antar suku, baik suku asli Papua maupun non Papua.
“Ketika cara penggunaan atribut adat Papua dijadikan sebagai cuitan dalam persoalan di Jakarta, maka sesungguhnya sangat tidak menghargai adat Papua di negara ini,” tegas Filep.
Untuk diketahui bersama bahwa Postingan pakean adat suku Dani, Papua terlihat melalui akun Twitter @ruhutsitompul, memang Ruhut Sitompul memposting meme Anies Baswedan dengan pakaian adat suku Dani. Ruhut Sitompul mengunggah meme Anies itu pada Rabu (11/5) dan di-retweet 70 kali.(***/ALW/ON)
