Orideknews.com, MANOKWARI, – Juru bicara Gugus Tugas Covid-19 Provinsi Papua Barat, dr. Arnold Tiniap, M.Epid mengatakan, semua orang yang meninggal terkait Covid-19 baik Orang Tanpa Gejala (OTG), Orang Dalam Pemantauan (ODP) dan Pasien Dalam Pengawasan (PDP) Pemulasaran Jenazahnya tetap sesuai protokol penanganan pasien Covid-19.
“Sesuai prosedur pemulasaran jenazah, semua orang yang meninggal terkait Covid (OTG, ODP, PDP) meskipun belum ada hasil swab tetapi diperlakukan sesuai protokol penanganan pasien Covid,” ujar dr. Arnold.
Dikatakannya, hal itu penting dilakukan sebagai bagian upaya pencegahan atau meminimalisir risiko dari situasi yang belum diketahui dengan pasti.
“Ini yang harus dijelaskan ke masyarakat, masalah nanti setelah dimakamkan ternyata hasil swabnya negatif, ya kita bersyukur. Tetapi kalau tidak dilakukan protokol sebagai kasus covid lalu ternyata hasil swabnya positif, apa yang terjadi? Pasti petugas kesehatanlah yang akan disalahkan. Jadi ini yang harus kita pahami semua,” jelas dr. Arnold, Sabtu, (20/6/2020).
Dia menilai, fakta yang terjadi saat ini ditengah masyarakat, masih ada stigma terhadap pasien positif, OTG, ODP dan PDP masih tinggi.
“Stigma terjadi karena masih rendahnya pemahaman kita. Ini merupakan pekerjaan besar yang harus kita selesaikan bersama-sama. Waspada iya, takut iya, tapi tidak usah panik. Kadangkala kita yang berada di garda terdepan ini yg sering memunculkan stigma, dengan bereaksi berlebihan,” ungkap dr. Arnold. (ALW/ON)