Orideknews.com, MANOKWARI, – Politeknik Pembangunan Pertanian (Polbangtan) Manokwari dalam memupuk semangat bela negara dan cinta tanah air di kalangan generasi penerus bangsa, menggelar Kursus Mahir Dasar (KMD) bagi mahasiswa tingkat I, Senin (16/10/2023).
KMD menjadi kegiatan pendidikan dan pelatihan yang digelar secara rutin bagi mahasiswa baru untuk memberi bekal pengetahuan dasar dan pembinaan praktis membina pramuka melalui kegiatan kepramukaan.
Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP), Dedi Nursyamsi mengatakan bahwa kegiatan pertanian dan pendidikan vokasi harus sinergi dengan program Pramuka.
“Melalui sinergi tersebut, maka mahasiswa Polbangtan akan dibina jiwa serta mentalnya untuk mencintai dan menguasai keilmuan pertanian,” katanya.
Lebih lanjut, Dedi menjelaskan bahwa sebagai insan pertanian dan generasi milenial, mahasiswa Polbangtan harus memiliki daya nalar yang mumpuni dalam membangun sektor pertanian Indonesia yang melimpah.
“Oleh karena itu, diperlukan karakter mahasiswa yang kuat dan memiliki kemampuan yang mumpuni. Melalui KMD inilah hal itu dipupuk dan dibangun,” tambahnya.
Pelaksanaan kegiatan diikuti oleh 116 mahasiswa dengan menggandeng Pusat Pendidikan Kwartir Cabang 3303 Manokwari dengan menghadirkan 10 orang pelatih.
Pelatihan dilaksanakan selama 5 hari sejak tanggal 16 hingga 20 oktober 2023 dengan bentuk pemaparan materi dan praktek langsung di Auditorium dan lapangan Apel Polbangtan Manokwari.
Direktur Polbangtan Manokwari, Purwanta menyebutkan bahwa kegiatan dilaksanakan untuk melatih dan mengembangkan jiwa kepemimpinan bagi generasi muda sebagai harapan kemajuan pertanian kedepan.
“Sebagai wadah untuk membina dan mengembangkan karakter, hal ini merupakan suatu bentuk investasi yang ditanamkan dalam diri mahasiswa. Karena pelatihan yang digelar akan menjadi bekal untuk terjun diberbagai bidang termasuk pertanian,” ungkap Purwanta.
“Mendorong peningkatan kualitas mahasiswa melalui pengembangan karakter tentu sejalan dengan ciri khas pendidikan vokasi untuk mewujudkan salah satu indikator keberhasilan dalam melahirkan petani milenial dengan melakukan pembinaan mental, jiwa kepemimpinan, tanggung jawab, sosial, dan kemanusiaan, semua ada di pramuka,” tandasnya. (MRN/RR/ON).
